Pernah nggak kamu lihat hewan yang bentuknya kayak campuran antara babi, badak, dan sedikit mirip anteater? Kalau belum, mungkin kamu belum pernah ketemu Tapir Indonesia. Padahal hewan unik satu ini asli hidup di negara kita, lho! Sayangnya, namanya jarang disebut dan banyak orang bahkan nggak tahu kalau tapir itu beneran ada di hutan Indonesia.
Makanya, kali ini kita ngobrol santai aja tentang tapir, hewan kalem yang sebenarnya punya peran penting di alam tapi sering banget terlupakan.
Tapir Indonesia Itu Hewan Apa, Sih?
Tapir Indonesia atau tapir Asia (nama ilmiahnya Tapirus indicus) adalah satu-satunya tapir yang hidup di benua Asia. Empat spesies lainnya tinggal jauh di Amerika. Jadi bisa dibilang, tapir yang kita punya ini spesial dan eksklusif.
Ciri paling mencolok dari Tapir Indonesia adalah warna tubuhnya yang hitam-putih seperti panda, tapi bentuk tubuhnya kayak babi besar dengan moncong panjang yang bisa bergerak-gerak seperti belalai mini. Lucu? Iya. Aneh? Dikit. Unik? Banget.
Tapir dewasa bisa punya berat 250–320 kg, jadi jangan kira ini hewan kecil ya. Tapi meskipun badannya besar, aslinya mereka pemalu dan nggak agresif. Tipe hewan yang kalau lihat manusia biasanya malah kabur.
Habitat Tapir Ada di Mana?
Hewan ini hanya ditemukan di Sumatra bagian selatan dan tengah. Mereka tinggal di:
- Hutan hujan tropis
- Hutan dataran rendah
- Hutan rawa gambut
- Area pegunungan yang lembab
Karena tapir butuh tempat yang basah dan banyak vegetasi, mereka lebih banyak tinggal di area yang masih alami. Bisa dibilang, makin sedikit hutannya, makin sedikit pula kesempatan tapir untuk bertahan hidup.
Kenapa Warnanya Unik Banget?
Banyak orang heran, kenapa Tapir Indonesia warnanya hitam di depan-belakang tapi putih besar di bagian tengah tubuh? Ternyata ini kamuflase alami.
Di malam hari, pola hitam-putih itu bikin tubuh tapir nggak terlihat jelas oleh predator. Bagian putihnya tampak seperti cahaya samar, dan bagian hitamnya menyatu dengan gelapnya hutan. Jadinya predator kebingungan, tapir bisa kabur dengan aman.
Keren banget kan? Penampilan yang seolah “nggak nyambung” itu ternyata mekanisme bertahan hidup.
Makanan Tapir Indonesia Apa?
Tapir adalah hewan herbivora. Mereka makan:
- Daun
- Pucuk tanaman
- Buah jatuh
- Batang lembut
- Tunas semak
Dengan moncong panjang yang fleksibel, tapir gampang mengambil makanan dari bawah maupun atas. Moncong itu semacam “tangan tambahan” versi hewan.
Yang menarik, tapir punya peran penting dalam menyebarkan biji tanaman. Buah yang mereka makan akan tersebar kembali lewat kotoran. Jadi hutan bisa regenerasi karena tapir membantu proses penyebarannya.
Apa Tapir Berbahaya?
Sebenernya tapir itu kalem banget. Mereka jarang menyerang kecuali benar-benar merasa terancam. Tapi jangan salah, tubuhnya besar dan kuat. Kalau sudah panik, mereka bisa lari cepat dan menabrak apa pun di depan mereka.
Tapi secara keseluruhan, tapir jauh lebih sering jadi korban daripada penyebab konflik.
Kenapa Tapir Indonesia Jadi Langka?
Nah, ini bagian yang agak menyedihkan.
Tapir Indonesia sekarang berstatus Terancam Punah (Endangered) menurut IUCN. Ada beberapa penyebab utama:
1. Hilangnya Habitat
Laju deforestasi di Sumatera bikin rumah tapir terus menyempit. Semakin sedikit hutan, semakin sedikit ruang bagi mereka untuk makan, berkembang biak, dan berlindung.
2. Kecelakaan Jalan
Banyak tapir yang mati karena tertabrak kendaraan di jalur hutan yang sudah berubah jadi perkebunan dan jalan raya.
3. Perburuan
Meskipun tapir tidak umum diburu, tetap saja ada kasus orang memburunya karena dianggap hama atau hanya karena ketidaktahuan.
4. Jumlah Reproduksi Lambat
Tapir betina hanya melahirkan 1 anak setelah masa hamil sekitar 13 bulan. Artinya populasi mereka sulit naik dengan cepat.
Kenapa Kita Harus Peduli?
Tapir Indonesia bukan cuma hewan lucu buat foto-foto. Mereka bagian penting dari ekosistem. Tanpa tapir, penyebaran beberapa jenis tanaman bisa berkurang drastis. Hutan butuh tapir, dan tapir butuh hutan.
Selain itu, tapir adalah warisan alam yang cuma sedikit negara punya. Indonesia salah satunya. Kalau sampai hilang, kita kehilangan sesuatu yang nggak mungkin kembali.
Kesimpulan
Itulah sedikit obrolan santai kita tentang Tapir Indonesia, hewan hitam-putih yang sering terlupakan tapi punya peran besar untuk keseimbangan alam. Semakin kita tahu, semakin kita sadar kalau keberadaan mereka itu penting.
Jadi yuk, mulai peduli. Minimal dari mengenal, membagikan informasi, dan nggak merusak habitat mereka. Karena hewan yang pemalu ini tetap butuh suara, suara dari kita yang masih peduli.
Siapa tahu, suatu hari nanti kamu bisa lihat tapir langsung di alam liar. Dan kalau itu terjadi, kamu bakal sadar betapa berharganya makhluk satu ini.